Sejak Arfan masih usia bayi, saya selalu berusaha untuk mengenalkan buku pada Arfan. Tujuannya tentu saja agar anak saya cinta buku dan gemar membaca nantinya. Selain itu, mengenalkan buku sejak dini juga sangat bermanfaat. Sebab dapat melatih motorik anak, membantu perkembangan otak dan imajinasi anak, juga membantu perkembangan kemampuan anak dalam berkomunikasi.
Mulai dari usia 3 bulan saya memberikan buku-buku berbahan kain atau softbook pada Arfan. Warnanya yang cerah dan gambarnya yang lucu cukup menarik perhatian Arfan kala itu. Lalu, beranjak usia 1 tahun saya mulai memberikan buku berbahan hardcover agar tak cepat sobek. Alhamdulillah, anak saya juga antusias dengan buku-buku yang saya berikan. Kami sering membaca bersama disela-sela bermain atau menjelang tidur.
Nah, menginjak usia dua tahun, saya mencoba memberikan buku dongeng dengan bahan softcover karena saya merasa bahwa Arfan sudah paham kalau buku itu untuk dibaca, bukan untuk disobek.
Saya mengenalkan buku vili kili bili mili yang berisi tentang cerita mengelola sikap. Menurut saya, cerita ini sangat cocok dibacakan untuk anak usia 2 tahun, mengingat perkembangan anak usia 2 tahun itu sudah harus diajarkan untuk mengelola sikap dengan baik.
Dan ternyata Arfan sangat suka dengan cerita yang ada di buku Vili Kili Bili Mili ini. Setiap hari gak bosan ia ulang-ulang membacanya, bahkan saat ini dia sudah hafal dengan ceritanya dan seringkali menceritakan kembali isi buku itu pada saya.
Review Buku Vili Kili Bili Mili
Buku ini terdiri dari 4 judul buku yang dapat mengajarkan anak untuk mengelola sikap dalam kehidupan sehari-hari. Masing-masing judul diceritakan dengan sangat menarik, dilengkapi dengan gambar yang lucu serta gaya bahasa yang mudah dipahami anak-anak.
#1. Kue-Kue Kesukaan Vili
Buku ini menceritakan tentang Vili yang suka sekali makan, bahkan ia kerap kali menghabiskan semua makanannya dalam sekali waktu. Ditambah lagi, dengan sifat jeleknya yang enggan berbagi kepada teman atau saudaranya.
Hingga pada akhirnya, karena terlalu banyak makan, Vili menjadi sakit perut dan harus dibawa ke dokter. Dokter mengatakan bahwa sakit perutnya disebabkan karena Vili terlalu banyak makan. Alhasil, Vili pun menjadi takut dan sejak itu ia pun jadi mau berbagi.
Hikmah yang bisa dipelajari : Dari buku ini mengajarkan anak untuk menanamkan sikap berbagi kepada teman dan saudara. Buku ini juga mengajarkan anak untuk makan secukupnya saja. Sebab, bila berlebihan akan menimbulkan penyakit.
#2. Semut-Semut di Tempat Tidur Mili
Buku ini yang paling favorit bagi anak saya karena sikapnya sangat mencerminkan dirinya. Buku ini bercerita tentang Mili yang suka sekali beraktifitas di tempat tidur, mulai dari bermain, mewarnai hingga makan, semua dilakukan di tempat tidur.
Berkali-kali ibunya menyuruh untuk membersihkan tempat tidur, namun Mili menghiraukannya. Hingga suatu ketika banyak semut di tempat tidur Mili karena disana banyak remah-remah makanan. Mili pun digigit semut hingga kakinya sakit. Akhirnya sejak itu, Mili jadi rajin membersihkan tempat tidurnya dan tidak makan diatas kasur lagi.
Hikmah yang bisa dipelajari : Saya tertolong sekali berkat adanya buku ini. Sejak sering membacakan buku ini pada anak saya. Kini Arfan jadi rajin membereskan mainannya, tidak main dan makan diatas kasur lagi.
#3. Kemana Teman-Teman Kili
Buku ini bercerita tentang Kili yang mudah sekali marah. Saat ada temannya yang ingin meminjam mainan ia marah, bahkan saat ada kupu-kupu terbang dihidungnya dia juga marah. Bila sudah marah, siapapun dicakar dengan kuku yang tajam. Hingga akhirnya Kili pun tak punya teman.
Lama-lama Kili merasa kesepian, namun tak ada teman yang mau bermain dengannya. Akhirnya ia pun minta maaf pada temannya dan berjanji untuk tidak marah-marah lagi.
Hikmah yang bisa dipelajari : Buku ini mengajarkan anak untuk bisa mengelola sikap pemarahnya dan tidak mudah marah pada teman. Buku ini juga mengenalkan rasa sedih dan kesepian bila tak punya teman, juga mengajarkan rasa bahagianya punya banyak teman.
#4. Kutu-Kutu di Bulu Bili
Buku ini menceritakan tentang anjing kecil bernama Bili yang suka sekali main, berlari dan berguling di tanah, namun ia malas mandi. Berkali-kali ibunya menyuruh Bili untuk mandi tapi Bili tetap tidak mau. Akhirnya tubuh Bili menjadi kotor dan bau. Bili pun merasa badannya gatal-gatal semua. Ternyata di tubuh Bili banyak sekali kutu. Karena hal tersebut, Bili pun jadi rajin mandi.
Hikmah yang bisa dipelajari : Mengajarkan anak untuk mengelola sikap malas mandi. Bila malas mandi, badan menjadi gatal dan bau.
Itulah 4 buku favorit Arfan. Ke-empat buku tersebut sangat related dengan sikap Arfan saat ini. Jadi, saya sangat tertolong saat mengajarkan Arfan mengelola sikap. Berkat adanya buku ini Arfan jadi senang berbagi, rajin membereskan mainan, tidak suka marah-marah dan juga tidak malas mandi.
Btw, kalau moms sekalian, apa buku favorit anaknya? Share dong di kolom komentar..
Salam,
senang banget pastinya jika anak minat membaca buku ya... kita pasti akan sering2 membelikan buku yang menunjang pengetahuannya
ReplyDeletebetul mas.. pengen banget punya anak yang cinta membaca buku..
Deletekecil-kecil udah rajin membaca buku, pasti besarnya jadi pintar nih mba anaknya, he-he
ReplyDeleteAmiiinn.. makasih doanya mas..
DeleteWidiiiiw, bacaan dek arfian mantap juga ya :D sudah suka baca pula masih dini :D
ReplyDeleteiya, kak.. Alhamdulillah :D
DeleteHuhuhu baca ini jadi tersentil soalnya anakku ngga suka baca buku tapi sukanya main hape saja.😂
ReplyDeleteRequest buku buat anak umur 9 tahun dong mbak, buku apa yang cocok buat anak umur segitu biar menarik minat baca anak. Soalnya anak saya tuh susah disuruh baca, harus ngomel dulu.😂
aduh, kalo umur 9 tahun belum tau mas.. belum kepikiran karena anakku belum umur segitu.. hehe..
Deletemungkin bisa tanya mba @reyneraea mas.. hehe
mengenalkan buku sejak dini sangat penting untuk melatih sikap mereka ya mbak
ReplyDeleteseperti mengendalikan amarah dan egois
apalagi gambarnya menarik dan ceritanya mudah sekali dipahami
betul banget mas..
DeleteArfaaann, bukunya bagus banget sih, si adik Dayyan juga suka baca buku, tapi dia juga sekaligus suka iseng nyobek buku, sebal deh buku-buku yang dibelikan selalu berakhir dalam sobekan hahaha.
ReplyDeleteTapi meskipun demikian, dia tetap suka baca, even cuman liatin gambarnya doang.
Atau seringnya minta dibacain kakaknya.
Kalau kakaknya memang suka baca banget, adiknya ketularan kakaknya sih.
Ini bukunya kalau dibeliin buat si adik, kakaknya dulu yang baca hahaha.
Arfan dulu juga suka sobek-sobek, sekarang udah engga.. hehe..
DeleteDuh, senangnya si kakak hobi baca ya, jadi nular ke adeknya.. seneng banget.
haha, iya mba gakpapa dibaca si kakak dulu.. abis itu kakak darrel bacain buat adiknya deh.. seruu banget bayanginnya.. hehe
Akupun beliin buku cerita buat anakku dari dia umur 3 bulan mba, tiap hari dibacain cerita sama ayahnya, biar dia kenal buku sejak dini.
ReplyDeleteTapi aku belinya random aja sih, yg gambarnya menarik hihihi
keren euy ayahnya mau ikut bacain :D
Delete